JAKARTAMU.COM | Warga Muhammadiyah Jakarta yang selama ini mendambakan agar di internal persyarikatan ada amal usaha bimbingan haji, umrah serta pendampingan ke tanah suci, kini dambaan itu terwujud juga. Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta telah menggelar Launching Kantor Lembaga Bimbingan Haji-Umrah, di Aula Ir H Djuanda-Gedung Da’wah Muhammadiyah Jakarta, Sabtu 2 Maret 2024.
“Selama ini, warga persyarikatan yang hendak ibadah ke tanah suci baik haji mau pun umrah, belum terlayani di internal organisasi. Alhamdulillah mulai hari ini kita sudah melayani bimbingan haji dan umrah yang selama ini didambakan warga Muhammadiyah, khususnya di wilayah kerja PWM DKI Jakarta,” ungkap Ketua PWM DKI Jakarta Dr Akhmad Abubakar MM.
Dalam pengarahannya itu, ia juga menginformasikan, selepas peluncuran kantor operasional bimbingan haji dan umrah secara resmi hari ini, Lembaga Pelayanan Haji dan Umrah PWM DKI Jakarta akan memberangkatkan sekurangnya 10 orang untuk umrah ke tanah suci pada Ramadhan 1445 yang sudah di depan mata.
Ia kemudian mengemukakan, pada April mendatang Kepemimpinan Muhammadiyah Wilayah Jakarta periode sekarang genap satu tahun. “Alhamdulillah seluruh majelis mau pun Unsur Pembantu Pimpinan atau UPP sudah menyusun program kerja masing-masing. Untuk tahun 2024, sebagian sudah bisa diaplikasikan oleh masing-masing majelis mau pun UPP,” sebutnya.
Lebih lanjut Abubakar mengingatkan, bahwa prioritas pengembangan kinerja di internal PWM DKI Jakarta tahun 2024 lebih ditekankan kepada pertama Majelis Tabligh. “Kemudian, yang kedua adalah Majelis Ekonomi, ketiga Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) dan keempat Majelis Pendidikan,” jelas Abubakar.
Menurutnya, Tabligh Muhammadiyah di Jakarta sangat perlu lebih digaungkan dan jangkauannya juga diperluas. Untuk Majelis Ekonomi, UMKM perlu diseriusi agar berkembang dengan baik. “Sedangkan MPI selama ini yang kerjakan PWM DKI seperti tertinggal dari wilayah-wilayah Muhammadiyah yang lain. Ini bisa disebabkan kurangnya publikasi, intensitas informasi jaringan internet dan web kita sangat kurang,” katanya.
“Seperti Podcast yang masih sangat kurang. Padahal, melalui Podcast, hasil rekaman audio bisa didengarkan oleh khalayak umum melalui media internet, sehingga perlu diseriusi juga,” ungkap Abubakar. Seraya ia mengharap, untuk mengembangkan podcast pada tahun 2024 ini juga PWM DKI Jakarta hendaknya telah mempunyai stasiun siaran radio.
Sementara itu, acara Launcing Kantor Layanan Bimbingan Haji LPHU secara resmi dilakukan Wakil Ketua PWM DKI Jakarta Drs H Supriadi Karsim yang didampingi Ketua PWM dan Ketua LPHU. Pada kesempatan itu ia juga memesankan bahwa dengan launcingnya Kantor Layanan Bimbingan Haji-Umrah LPHU, tentu akan kembali manfaat dan keuntungannya kepada PWM DKI Jakarta.
“Jika selama ini bidang yang menangani urusan haji-umrah warga Muhammadiyah pengelolaannya belum berada di internal organisasi, dengan launcingnya Kantor Layanan Bimbingan Haji-Umrah LPHU, tentu ada manfaat keuntungan yang didapat PWM DKI Jakarta,” sebutnya.
Mewakili Panitia Pelaksana acara Tahrib Ramadhan 1445 H, Launcing Kantor Layanan Bimbingan Haji-Umrah dan Rapat Koordinasi UPP disampaikan Bendahara PWM Drs Nandi Rahman M Ag. Dalam laporannya, ia mengatakan antara lain; Kegiatan yang berlangsung saat ini di lingkungan PWM DKI Jakarta merupakan kegiatan yang penting.
“Kegiatan ini antaranya menjadi bagian upaya mengaplikasikan pelayanan dan bimbingan haji umrah yang masuk di dalam program kerja Lembaga Pelayanan Haji Umrah PWM DKI Jakarta. Kita harapkan layanan haji dan umrah dari PWM di masa-masan mendatang dapat berjalan lancar dan membawa keuntungan serta kemajuan bagi kaum muslimin, khususnya bagi warga Muhammadiyah Jakarta,” jelas dan harap Nandi.
Sisi lain dalam rangka Tarhib Ramadhan, PWM DKI Jakarta menampilkan Al Ustadz Dr Nurhadi yang mengulas masalah puasa. Antara lain Nurhadi menyebut, bahwa puasa dalam ajaran Islam memiliki arahan pembebasan rohani dari cangkang jasmani. (AGK)