JAKARTAMU.COM | Banyak yang tidak menyadari bahwa betis memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh, terutama dalam sirkulasi darah. Betis sering disebut sebagai “jantung kedua”, karena otot-otot di bagian ini berfungsi sebagai pompa tambahan yang membantu mengalirkan darah dari kaki kembali ke jantung.
Ketika kita berjalan atau bergerak, otot-otot betis berkontraksi dan menekan pembuluh darah di sekitarnya, membantu mengalirkan darah ke bagian tubuh atas. Proses ini sangat penting untuk mencegah penumpukan darah di kaki, yang bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti varises, pembengkakan kaki, hingga risiko trombosis vena dalam (DVT).
Sayangnya, gaya hidup modern yang cenderung lebih banyak duduk atau berdiri dalam waktu lama tanpa bergerak aktif dapat mengganggu fungsi betis sebagai jantung kedua. Kurangnya aktivitas fisik bisa menyebabkan sirkulasi darah menjadi lambat, meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, serta gangguan metabolisme seperti diabetes dan obesitas.
Manfaat Berjalan untuk Kesehatan Betis dan Tubuh
Untuk menjaga fungsi betis sebagai pompa darah yang optimal, berjalan kaki secara rutin adalah solusi yang sangat dianjurkan. Berikut beberapa manfaat berjalan kaki bagi kesehatan:
- Meningkatkan Sirkulasi Darah
Dengan berjalan, otot-otot betis bekerja lebih aktif sehingga membantu mencegah pembekuan darah dan meningkatkan aliran oksigen ke seluruh tubuh. - Mencegah Varises dan Pembengkakan Kaki
Aktivitas berjalan membantu mencegah tekanan berlebih pada pembuluh darah di kaki, yang dapat menyebabkan varises dan edema (pembengkakan). - Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Dengan meningkatkan sirkulasi darah, berjalan kaki dapat mengurangi tekanan darah dan risiko penyakit jantung koroner. - Menjaga Kesehatan Sendi dan Tulang
Berjalan kaki membantu memperkuat otot dan sendi, serta mengurangi risiko osteoporosis dan nyeri sendi. - Membantu Pengendalian Berat Badan
Aktivitas ini membakar kalori dan meningkatkan metabolisme tubuh, sehingga baik untuk menjaga berat badan ideal.
Tips untuk Memaksimalkan Fungsi Betis sebagai Jantung Kedua
Berjalan kaki minimal 30 menit sehari untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Hindari terlalu lama duduk atau berdiri tanpa bergerak, usahakan untuk bangun dan meregangkan kaki setiap 30 menit sekali.
Gunakan sepatu yang nyaman dan mendukung postur tubuh, agar tidak memberi tekanan berlebih pada kaki.
Lakukan peregangan atau latihan ringan seperti naik turun tangga atau berdiri dengan ujung kaki untuk melatih otot betis.
Jadi, jangan malas untuk berjalan! Dengan menjaga kesehatan betis, kita juga menjaga kesehatan jantung dan tubuh secara keseluruhan. Mulailah bergerak lebih aktif agar tubuh tetap bugar dan terhindar dari berbagai penyakit akibat kurangnya aktivitas fisik. (Dwi Taufan Hidayat)