JAKARTAMU.COM | Layanan dapur air Posko One Muhammadiyah One Response (OMOR) di lokasi pengungsian kebakaran Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, ditutup pada Jumat (31/1/2025) malam. Meski demikian, tidak berarti keterlibatan Muhammadiyah untuk membantu para korban ikut berakhir.
Ketua Posko OMOR Farhan AR menjelaskan, kendati dapur air OMOR telah tutup, Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) tetap bersiaga di lokasi untuk berkolaborasi dengan lembaga nonpemerintah lain.
Menurut dia, MDMC berkerja atas dasar asessment lapangan yang dituangkan ke dalam situation report (sitrep) , sebagai acuan dalam penyusunan program respon bencana.
”Beberapa aktivitas yang dilakukan mengaktifkan rumah ibadah yang terdampak kebakaran sebagaimana tertuang dalam sitrep terakhir tanggal 30 Januari 2025,” kata Farhan, yang juga ketua MDMC Jakarta Pusat ini.
Sebelum resmi ditutup, pada hari yang sama rombongan SD Muhammadiyah 50 Kemayoran terdiri atas dua guru dan tenaga pendidik serta 5 orang siswa hadir dan memberikan layanan psikososial untuk warga dan anak-anak korban kebakaran.