JAKARTAMU.COM | Bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh dengan keberkahan dan kemuliaan. Allah ﷻ melipatgandakan pahala, mengampuni dosa, dan membuka pintu-pintu surga bagi hamba-hamba-Nya yang bersungguh-sungguh dalam ibadah. Salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan di bulan ini adalah memperbanyak doa.
Allah ﷻ berfirman:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَٰخِرِينَ
“Dan Tuhanmu berfirman: ‘Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina.’” (QS. Ghafir: 60)
Di bulan Ramadhan, ada beberapa doa khusus yang sangat dianjurkan untuk dibaca, di antaranya:
- Doa Agar Dibebaskan dari Siksa Api Neraka
Salah satu anugerah terbesar yang bisa kita peroleh di bulan Ramadhan adalah terbebas dari siksa api neraka. Rasulullah ﷺ bersabda:
إِنَّ لِلَّهِ عِتْقَاءَ فِي كُلِّ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ، لِكُلِّ عَبْدٍ مِنْهُمْ دَعْوَةٌ مُسْتَجَابَةٌ
“Sesungguhnya Allah memiliki orang-orang yang dibebaskan dari neraka setiap siang dan malam (di bulan Ramadhan), dan setiap hamba memiliki doa yang dikabulkan.” (HR. Ahmad no. 7443)
Maka, perbanyaklah doa berikut:
أَللّـهُمَّ أَعْتِقْ رِقاَبَناَ وَرِقاَبَ آباَئِناَ وَأُمَّهاَتِناَ مِنَ النَّارِ
Allahumma ‘atiq riqaabana wa riqaba abaa’ina wa ummahatina minan naar
Artinya:
“Ya Allah, bebaskanlah kami, ayah dan ibu kami dari siksa api neraka.”
- Doa Agar Berjumpa dengan Lailatul Qadar
Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Allah ﷻ berfirman:
لَيْلَةُ ٱلْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ
“Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 3)
Agar kita mendapatkan keberkahan malam tersebut, bacalah doa ini:
اَللّهُمً بَلِّغْناَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ
Allahumma ballighna lailatal qadar
Artinya:
“Ya Allah, pertemukanlah kami dengan Lailatul Qadar.”
Selain itu, Rasulullah ﷺ mengajarkan doa yang dianjurkan untuk dibaca di malam Lailatul Qadar:
اَللّٰهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni
Artinya:
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, Engkau menyukai pemaafan, maka maafkanlah aku.” (HR. Tirmidzi no. 3513)
- Doa Agar Allah Menerima Seluruh Amal Ibadah
Setiap amal ibadah yang kita lakukan di bulan Ramadhan hendaknya diiringi dengan doa agar Allah ﷻ menerimanya. Hal ini telah dicontohkan oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail ‘alayhissalam, sebagaimana Allah ﷻ abadikan dalam Al-Qur’an:
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ العَلِيمُ
Rabbana taqabbal minna innaka antas sami’ul alim
Artinya:
“Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 127)
Kita berharap agar segala amal ibadah kita, baik puasa, shalat, tilawah Al-Qur’an, sedekah, dan amal kebaikan lainnya, diterima oleh Allah ﷻ sebagai amalan yang ikhlas dan penuh keberkahan.
- Doa Agar Bulan Ramadhan Menjadi Saksi Kebaikan untuk Kita
Ramadhan adalah bulan penuh keberkahan, dan kita ingin bulan ini menjadi saksi atas segala amal kebaikan yang kita lakukan. Oleh karena itu, bacalah doa berikut:
اَللَّهُمَ اجْعَلْ هَذَا رَمَضَانَ شَاهِدًا لَنا َوَلاَ عَلَيْناَ
Allahummaj’al hadza Ramadhan syaahidan lanaa wa la alayna
Artinya:
“Ya Allah, jadikanlah Ramadhan tahun ini sebagai saksi kebaikan buat kami, dan janganlah Engkau jadikan sebagai saksi keburukan bagi kami.”
Hadis menyebutkan bahwa bagi mereka yang beribadah dengan baik di bulan Ramadhan, amalan tersebut akan menjadi saksi di hadapan Allah ﷻ kelak:
الصِّيَامُ وَالْقُرْآنُ يَشْفَعَانِ لِلْعَبْدِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
“Puasa dan Al-Qur’an akan memberikan syafaat bagi seorang hamba pada hari kiamat.” (HR. Ahmad no. 6626)
Maka, marilah kita manfaatkan Ramadhan sebaik-baiknya agar menjadi saksi yang baik untuk kita di akhirat nanti.
Kesimpulan: Manfaatkan Waktu Doa di Bulan Ramadhan
Di bulan Ramadhan, ada beberapa waktu yang sangat mustajab untuk berdoa, di antaranya:
- Saat Berbuka Puasa
Rasulullah ﷺ bersabda:
ثَلَاثَةٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ
“Tiga orang yang doanya tidak akan ditolak: (1) Orang yang berpuasa hingga ia berbuka…”
(HR. Tirmidzi no. 3598) - Di Sepertiga Malam Terakhir
Allah ﷻ berfirman:
هَلْ مِنْ سَائِلٍ فَأُعْطِيَهُ، هَلْ مِنْ دَاعٍ فَأَسْتَجِيبَ لَهُ
“Adakah yang meminta, maka Aku akan memberinya? Adakah yang berdoa, maka Aku akan mengabulkannya?”
(HR. Muslim no. 758) - Di Malam Lailatul Qadar
Malam ini lebih baik dari seribu bulan, maka perbanyaklah doa dan istighfar.
Semoga Allah ﷻ mengabulkan semua doa kita di bulan Ramadhan, menerima amal ibadah kita, dan menjadikan kita hamba-hamba yang bertakwa. آمِيْن يَا رَبَّ الْعَالَمِيْن.
— Dwi Taufan Hidayat