JakartaMu – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta menggelar Halal bi Halal Idul Fitri 1445 Hijriyah. Ketua PWM Dr Akhmad Abubakar menaruh harapan, semua mukminin-mukminat yang telah digembleng melalui shiyam Ramadhan dapat kembali kepada fitrah, sebagaimana bayi yang baru dilahirkan.
Harapan Abubakar disampaikan di hadapan sekitar 600 jamaah, berlangsung di Aula Ir H Juanda Gedung Da’wah Muhammadiyah DKI Jakarta, Jalan Kramat Raya 49 Jakarta Pusat. Acara ini dihadiri antara lain; Bendahara PP Muhammadiyah Prof Hilman, utusan Pj. Gubernur DKI, utusan Kapolda Metro, Polres Metro Jakarta Pusat, unsur Pimpinan Daerah Muhammadiyah, unsur Pimpinan Cabang, unsur Pimpinan Ranting, unsur Ortom, warga Muhammadiyah DKI serta simpatisan dan juga unsur ormas lainnya.
Dengan mengucapkan mohon maaf lahir dan batin kepada semua pihak, Abubakar kemudian menguatkan harapan; Selain kembali fitrah hendaknya para hadirin meningkatkan silaturrahim dalam upaya terciptanya kedamaian bangsa dan negara.
Ia juga mengemukakan, dari silaturrahim dapat juga menciptakan kekuatan berukhuwah; Dalam upaya meningkatkan kesadaran ummat dalam berbangsa dan bernegara. “Kesadaran menjaga fitrah merupakan bagian untuk membangun kedamaian antar ummat beragama menuju kedamaian dalam berbangsa dan bernegara,” tegas Abubakar.
Lebih lanjut ia dikatakan, adanya perbedaan yang terjadi di masyarakat, hendaknya sama-sama dipersatukan sebagai satu bangsa. “Sehingga yang terbangun pada masa-masa mendatang adalah kekuatan persatuan yang saling mencerahkan ke dalam situasi fitrah, yang ditandai dengan suasana kedamaian,” harap dia.
Harapan tersebut ia sandarkan pada ayat Alqur-an, Surat Ali Imran ayat 103 yang bermakna tentang perintah menjaga persatuan, berbunyi: Wa’tasimu bihablillahi jami’an wala tafarraqu. Sebuah ayat yang maknanya juga menjelaskan tentang larangan bercerai-berai dalam kehidupan bermasyarakat. (asyaro g kahean)
