JAKARTAMU.COM | Dokter memperingatkan bahwa orang yang melakukan hubungan seks tanpa pengaman memiliki risiko lebih tinggi terkena virus umum yang dapat menyebabkan penyakit jantung.
Human papillomavirus (HPV) adalah sekelompok virus yang paling sering menyebar melalui hubungan seks oral atau penetrasi dan persalinan. Daily Mail melaporkan sekitar 42 juta orang terinfeksi HPV dan 98 persen orang Amerika telah terpapar virus tersebut.
Akan tetapi, sebagian besar orang tidak menunjukkan gejala tetapi tetap dapat menularkan penyakit kepada orang lain, artinya penyakit ini dapat menyebar tanpa disadari di antara orang lain.
Sebuah studi baru kini menunjukkan bahwa mereka yang terkena HPV mungkin memiliki risiko 40 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung dan penyakit arteri koroner.
Kelompok virus ini paling sering dikaitkan dengan kanker pada wanita dan bertanggung jawab atas 95 persen kanker serviks, tetapi sebuah studi baru ‘jelas’ menunjukkan adanya hubungan antara HPV dan komplikasi jantung.
“Studi kami menunjukkan bahwa secara jelas ada hubungan antara HPV dan penyakit kardiovaskular,” ujar ‘Dr Stephen Akinfenwa, penulis utama dan residen penyakit dalam di Fakultas Kedokteran Universitas Connecticut.