Selasa, Maret 4, 2025
No menu items!

Islam di Jepang: Pertumbuhan Pesat dan Tantangan Akses Terjemahan Al-Qur’an

Must Read

JAKARTAMU.COM | Dalam beberapa dekade terakhir, Jepang telah menyaksikan peningkatan signifikan dalam jumlah pemeluk agama Islam. Data menunjukkan bahwa pada tahun 2010, populasi Muslim di Jepang mencapai sekitar 110.000 orang. Angka ini melonjak lebih dari dua kali lipat menjadi 230.000 pada akhir tahun 2019, termasuk sekitar 50.000 warga negara Jepang yang memeluk Islam.

Pertumbuhan komunitas Muslim ini juga tercermin dari peningkatan jumlah masjid di seluruh negeri. Pada tahun 1999, terdapat 15 masjid di Jepang. Jumlah ini meningkat drastis menjadi 113 masjid pada Maret 2021, menunjukkan peningkatan tujuh kali lipat dalam dua dekade.

Namun, seiring dengan pertumbuhan ini, muncul tantangan dalam menyediakan sumber daya keagamaan yang memadai, khususnya terjemahan Al-Qur’an dalam bahasa Jepang. Meskipun beberapa upaya telah dilakukan, seperti terjemahan oleh Tatsuichi Sawada pada tahun 2014 yang menggunakan pendekatan Syiah dan merujuk pada tafsir al-Mizan serta Tafsir Nemuneh, ketersediaan Al-Qur’an terjemahan bahasa Jepang masih terbatas.

Salah satu inisiatif penting datang dari Ustaz Sugimoto, Ketua Pusat Budaya Islam Chiba (CCIC) di Jepang. Beliau memeluk Islam dan mengabdikan dirinya untuk menerjemahkan Al-Qur’an ke dalam bahasa Jepang yang lebih mudah dipahami. Proses penerjemahan ini memakan waktu dua tahun, dari 2016 hingga 2018. Hingga kini, terjemahan tersebut telah mencapai cetakan ketujuh dengan 7.000 eksemplar yang tersebar di seluruh Jepang. Namun, jumlah ini masih jauh dari cukup untuk memenuhi kebutuhan komunitas Muslim yang terus berkembang.

Menyadari kebutuhan mendesak ini, berbagai organisasi dan individu mengajak partisipasi dalam program wakaf terjemahan Al-Qur’an berbahasa Jepang. Tujuannya adalah memfasilitasi pembelajaran Islam bagi para mualaf dan komunitas Muslim di Jepang, serta mengalirkan pahala jariah bagi para donatur. Salah satu program yang aktif dalam upaya ini adalah “Tebar Quran Terjemah Jepang” yang diinisiasi oleh Cinta Quran Foundation. Program ini bertujuan mendistribusikan Al-Qur’an terjemahan bahasa Jepang secara gratis kepada mereka yang membutuhkan di Jepang.

Dengan berpartisipasi dalam program wakaf ini, kita dapat membantu saudara-saudara Muslim di Jepang untuk lebih mudah mengakses dan memahami ajaran Islam melalui Al-Qur’an dalam bahasa mereka sendiri. Mari alirkan pahala jariah dengan berkontribusi dalam wakaf terjemahan Al-Qur’an berbahasa Jepang. (Dwi Taufan Hidayat)

Konspirasi Yahudi: Perjanjian Versailles dan Kisah Tragis Roza Luxemburg

JAKARTAMU.COM| Traktat Versailles (1919) adalah suatu perjanjian damai yang secara resmi mengakhiri Perang Dunia I antara Sekutu dan Kekaisaran...

More Articles Like This