Senin, Maret 10, 2025
No menu items!
spot_img

Islam Jawa: Pergulatan Kesalehan Islam Normatif dan Islam Kebatinan Jawa

spot_img
Must Read

Spesifikasi Buku

Judul: Islam Jawa: Pergulatan Kesalehan Islam Normatif dan Islam Kebatinan Jawa
Penulis: Mark R. Woodward
Penerbit: IRCiSoD
Tahun Terbit: 2025
ISBN: 978-602-7696-24-2
Jumlah Halaman: 360

Resensi Buku

Buku Islam Jawa karya Mark R. Woodward merupakan salah satu kajian antropologi klasik yang membahas tentang bagaimana Islam berkembang dan beradaptasi dalam budaya Jawa. Woodward menekankan bahwa Islam Jawa bukanlah bentuk penyimpangan dari Islam normatif, melainkan bagian dari keberagaman Islam global, sebagaimana Islam di India, Suriah, atau wilayah lain yang memiliki karakter lokalnya sendiri.

Dalam buku ini, Woodward menolak pandangan kalangan Muslim puritan maupun sebagian sejarawan kolonial yang menganggap Islam Jawa sebagai perpaduan dengan Hindu-Buddha yang menyimpang dari ajaran Islam sejati. Ia justru menunjukkan bagaimana elemen-elemen tradisi lokal dalam Islam Jawa bukanlah indikasi penyimpangan, melainkan bentuk akulturasi yang tetap menjaga inti ajaran Islam.

Karya ini sangat penting bagi siapa saja yang ingin memahami dinamika keislaman di Jawa, baik dari perspektif sejarah, sosial, maupun antropologis. Dengan pendekatan akademis yang kuat, buku ini memberikan wawasan mendalam mengenai perbedaan antara Islam normatif dan Islam kebatinan di Jawa, serta bagaimana keduanya berinteraksi dan beradaptasi di tengah perubahan zaman.

Kelebihan:

Menyajikan perspektif baru terhadap Islam Jawa yang sering disalahpahami.

Menggunakan pendekatan antropologi yang kaya dengan data sejarah dan budaya.

Relevan dalam memahami keberagaman Islam di Indonesia.

Kekurangan:

Menggunakan pendekatan akademik yang mungkin cukup kompleks bagi pembaca awam.

Membutuhkan pemahaman awal tentang sejarah Islam di Jawa untuk lebih mudah dicerna.

Sinopsis Buku

Buku ini mengeksplorasi hubungan antara Islam normatif dan Islam kebatinan di Jawa, dua aliran yang sering kali dianggap bertentangan. Woodward menjelaskan bagaimana Islam di Jawa telah melewati proses akulturasi dengan budaya lokal tanpa kehilangan esensi keislamannya.

Melalui penelitian etnografi yang mendalam, Woodward menyoroti praktik keagamaan, ritual, dan tradisi Islam Jawa yang sering kali dipandang kontroversial oleh kelompok Islam puritan. Ia membahas peran tarekat, pengaruh sufisme, serta bagaimana Islam Jawa berkembang dalam kerangka budaya yang unik.

Buku ini juga mengupas bagaimana kolonialisme dan modernisasi memengaruhi pemahaman Islam di Jawa, serta bagaimana masyarakat Muslim Jawa menegosiasikan identitas keislaman mereka di tengah pengaruh globalisasi.

Bagi siapa saja yang ingin memahami lebih jauh tentang bagaimana Islam hidup dan berkembang dalam budaya Jawa, buku ini adalah sumber yang sangat berharga. (Dwi Taufan Hidayat)

spot_img

Kisah Kian Banyak Non-Muslim Ikut Puasa: Refleksi dan Spiritualitas

JAKARTAMU.COM | "Tidak seorang pun di keluarga saya tahu saya berpuasa pada hari itu, " tutur Raveena Kumari, seorang...

More Articles Like This