JAKARTAMU.COM | Sebanyak 168 calon jamaah haji asal Kabupaten Semarang yang tergabung dalam Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Istiqomah menyatakan kesiapan penuh untuk menunaikan ibadah haji tahun 2025. Kesiapan ini ditandai dengan tuntasnya berbagai proses administrasi dan pembekalan, termasuk pelunasan BIPIH, pembuatan paspor, pengajuan visa, dan pelatihan manasik intensif selama satu tahun.
Acara pelepasan resmi bagi para calon jamaah haji KBIHU Istiqomah digelar pada Minggu, 20 April 2025 di Aula Masjid Istiqomah, Ungaran. Suasana haru dan semangat terasa kuat ketika para jamaah menerima syal sebagai penanda kesiapan berangkat haji. Momen ini juga menjadi ajang penyampaian pesan-pesan penting dan dukungan spiritual dari para pembina dan pengurus KBIHU.
Drs. Mashudi, salah satu calon jamaah asal Kecamatan Ungaran Timur, mewakili rekan-rekannya menyampaikan ungkapan syukur atas kelancaran seluruh proses persiapan. “Semua tahapan sudah kami lalui dengan baik. Kami percaya, pemerintah melalui Kementerian Agama akan memberikan layanan terbaik kepada jamaah haji Indonesia. Kami pun telah membekali diri dengan ilmu manasik yang diberikan oleh KBIHU Istiqomah selama satu tahun penuh,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa ilmu tersebut akan menjadi pegangan penting, tak hanya selama ibadah haji tetapi juga pasca kepulangan dari Tanah Suci.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. Moh Saetozi, M.Ag selaku pembina KBIHU Istiqomah, memberikan motivasi mendalam kepada seluruh jamaah. Ia menekankan pentingnya keyakinan sebagai tamu Allah SWT. “Jangan berkecil hati. Jika tamu manusia saja disambut dengan baik, apalagi kita sebagai tamu Allah. Yakinlah pada sifat Maha Pengasih dan Maha Penyayang-Nya,” tuturnya. Ia juga mengingatkan jamaah agar siap dengan segala dinamika dan kebijakan penyelenggaraan haji tahun 2025, dengan menegaskan semboyan: Siap tidak siap harus siap.
Sementara itu, Ketua KBIHU Istiqomah, H. Moh Mutaqin, MM secara simbolis mengalungkan syal haji kepada Drs. H. Agus Gunawan, M.Pd, yang akan menjadi pembimbing ibadah selama di Tanah Suci. Ia mengingatkan pentingnya menjaga kebersamaan dan kekompakan selama perjalanan ibadah. “Bersamai, bimbing, dan jaga seluruh jamaah dalam mempersembahkan ibadah terbaik di hadapan Allah SWT,” pesannya.
Sebagai bagian dari kesiapan menuju haji, para calon jamaah juga dijadwalkan mengikuti bimbingan manasik tingkat kabupaten dan kecamatan yang diadakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang. Bimbingan tersebut akan berlangsung pada 19 dan 23 April untuk tingkat kabupaten, serta pada 21–22 dan 24–27 April untuk tingkat kecamatan. Kegiatan ini menjadi pelengkap dari pembinaan intensif yang telah dilakukan KBIHU Istiqomah.
Sebanyak 168 jamaah dari KBIHU Istiqomah akan tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 34 dan 35 Embarkasi Solo (SOC) bersama total 360 jamaah, termasuk petugas. Rombongan dijadwalkan berangkat pada 9 Mei 2025 dan kembali ke tanah air pada 22 Juni 2025.
Kesiapan yang matang serta semangat spiritual yang kuat menjadi fondasi bagi para calon tamu Allah ini untuk menjalankan rukun Islam kelima. Dengan doa dan bimbingan yang menyertai, para jamaah berharap dapat menunaikan ibadah haji dengan khusyuk, lancar, dan menjadi haji yang mabrur.