JAKARTAMU.COM | Sistem pada mulut itu semuanya saling berkaitan. Mulut adalah gerbang dari seluruh makanan dan minuman yang masuk secara normal ke dalam tubuh.
Di masa lalu pernah kita dengar atau jumpai orang orang tua, jika ada bagian tubuh mereka luka atau lecet, mereka cukup menjilatnya saja. Ludah mereka mujarab sebagai obat. Itulah rahmat Allah SWT, sebagai Rabb pencipta.
Dalam air liur mengandung banyak enzim. “Tubuh manusia diciptakan Tuhan punya kemampuan self healing,” ujar drg H Niti Matram dalam kajian dan diskusi kesehatan gigi yang diselenggarakan oleh Yayasan Masjid Al Huda Cipinang Kebembem Jakarta Timur pada Ahad 24 November 2024.
Lulusan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia ini mengingatkan agar kita hati-hati terhadap iklan produk kesehatan gigi. Menurutnya, jika menggunakan produk sembarangan tanpa ditangani oleh dokter gigi, sangat berpotensi merusak email gigi dan mengiritasi gusi.
Pada kesempatan yang sama juga hadir Dr dr Dono Antono, SpPD Finasim dari RSCM.
Dono Antono yang ahli spesialis jantung RSCM mengatakan bahwa sumber infeksi gagal jantung katup sebagian besar berhubungan dengan gigi yang tidak sehat.
Pengalaman sebagai dokter di RSCM, pasien-pasien yang giginya tidak dirawat, gigi yang infeksi namun tidak tuntas, berisiko terkena penyakit lainnya terutama penyakit jantung.
Sayangnya, pemahaman tentang kesehatan gigi dan mulut masih terabaikan pada sebagian besar masyarakat Indonesia.
Selain pola makan yang cenderung tidak sehat, salah satu penyebabnya adalah kurangnya kesadaran untuk memeriksakan gigi secara rutin ke dokter gigi, minimal 6 bulan sekali.
Konsultasi secara berkala ke dokter gigi itu diperlukan untuk mendeteksi lubang lubang kecil pada gigi yang biasanya tidak disadari oleh pasien.
Hampir sebagian besar pasien datang ketika sudah ada keluhan berupa nyeri, dan umumnya keluhan tersebut menandakan lubang yang sudah sangat dalam sehingga perawatannya akan menjadi lebih kompleks dengan biaya yang tidak sedikit bila dibandingkan dengan tindakan penambalan sederhana.
Nikmat sehat merupakan salah satu nikmat terbesar yang dikaruniakan Allah SWT kepada manusia nomor 2 setelah nikmat iman. Dengan nikmat sehat jasmani dan rohani seorang manusia dapat melakukan berbagai aktivitas dengan nyaman mulai dari bangun tidur hingga menjelang tidur kembali, termasuk aktivitas ibadah secara maksimal.
