JAKARTAMU.COM | Kementerian Pertanian (Kementan) bersama PT Pos Indonesia dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) akan menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) secara nasional selama 1 bulan penuh, mulai 28 Februari 2025 (awal Ramadan 1446 H) hingga Hari Raya Idul Fitri 2025. Program ini bertujuan mengendalikan harga bahan pokok dan menjaga stabilitas pangan selama bulan suci Ramadan serta menyambut Lebaran. Operasi ini akan dipusatkan di 3.600 kantor pos seluruh Indonesia, termasuk wilayah terpencil dan tertinggal (3T), untuk menjangkau 270 juta penduduk.
Latar Belakang dan Data Dukung
- Inflasi Pangan Ramadan 2024:
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi bahan pangan pada Ramadan 2024 mencapai 5,1%, dengan kenaikan tertinggi pada komoditas daging sapi (+12%), cabai (+18%), dan minyak goreng (+7%). Operasi pasar murah 2025 dirancang untuk menekan inflasi pangan di kisaran 3-4% (Proyeksi Bank Indonesia, 2025).
Sumber: BPS (2024), Bank Indonesia (2025) - Krisis Pangan Global:
Laporan Food and Agriculture Organization (FAO) menyebutkan, harga pangan global pada 2024 meningkat 8% akibat perubahan iklim dan konflik geopolitik. Indonesia merespons dengan memperkuat stok beras nasional melalui Bulog (2,1 juta ton hingga Februari 2025) dan meningkatkan produksi lokal.
Sumber: FAO Global Food Price Index (2024) - Kebijakan Pemerintah:
Wamen Pertanian Daryono menegaskan, OPM 2025 adalah bagian dari Program Stabilisasi Pangan Nasional yang diamanatkan dalam Perpres No. 66/2021 tentang Penanganan Harga Pangan Strategis. Program ini juga sejalan dengan arahan Presiden untuk memastikan daya beli masyarakat tetap terjaga.
Detail Pelaksanaan
- Komoditas dan Harga:
- Beras medium (Rp9.450/kg, diskon 15% dari harga pasar).
- Minyak goreng curah (Rp12.000/liter, turun 20%).
- Gula pasir (Rp13.500/kg, turun 10%).
- Telur ayam (Rp24.000/kg, turun 12%).
Sumber: Kementan & Perum Bulog (2025)
- Mekanisme Distribusi:
- Setiap keluarga berhak membeli maksimal 10 kg beras, 5 liter minyak goreng, dan 5 kg gula per transaksi.
- Prioritas diberikan kepada KPM PKH, BPNT, dan lansia.
- Pemesanan daring melalui aplikasi e-Pasar Murah Kementan untuk menghindari penumpukan massa.
- Peran Pos Indonesia:
PT Pos Indonesia menyiapkan 2.000 armada logistik dan menggandeng 15.000 koperasi untuk distribusi ke daerah 3T. Direktur Utama PT Pos, Faizal Rochmad Djoemadi, menyatakan: “Kami optimistis operasi ini mampu menjangkau 98% wilayah Indonesia.”
Dukungan dan Pengawasan
- Pengawasan Harga:
Satgas Pangan Kementan bersama Polri akan melakukan patroli pasar untuk menindak praktik penimbunan dan maintenance harga. Masyarakat dapat melaporkan pelanggaran via hotline 0811-9000-800. - Analisis Kebijakan:
Menurut laporan Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), operasi pasar murah efektif jika diikuti dengan peningkatan produksi dan distribusi yang merata. Pemerintah perlu memperbaiki infrastruktur logistik pangan di wilayah timur Indonesia seperti Papua dan NTT untuk memastikan stok tersedia secara merata.
Kisah Sukses 2023-2024
Pada Ramadan 2023, operasi serupa berhasil mendistribusikan 750.000 ton beras dan 200.000 ton gula ke 12 juta keluarga. Hasilnya, inflasi pangan turun dari 6,2% (2022) menjadi 4,9% (2023).
Ajakan untuk Masyarakat
Masyarakat diharapkan:
- Manfaatkan program tanpa melakukan panic buying.
- Laporkan kelangkaan stok via platform resmi.
- Pastikan informasi hanya dari sumber resmi:
- Website: kementan.go.id
- Media sosial: @kementan.ri (Instagram), @Kementan (Twitter).
Kontak Media:
Biro Komunikasi Kementan RI
Email: [email protected]
Telepon: (021) 789-1234
(Dwi Taufan Hidayat)