Rabu, Maret 12, 2025
No menu items!
spot_img

Ketua MPR RI Hadiri Milad ke-38 Pesantren Al Iman Muntilan, Bahas Persatuan Umat dan Pendidikan Pesantren

spot_img
Must Read

MUNTILAN, JAKARTAMU.COM | Ketua MPR RI H. Ahmad Muzani menghadiri peringatan Milad ke-38 Pesantren Al Iman, Muntilan, Senin (10/3) sore, seusai salat Ashar. Dalam kunjungan tersebut, Ahmad Muzani disambut hangat oleh pimpinan pesantren, KH Dr. Muhammad Zuhairi, beserta jajaran tamu undangan lainnya.

Dalam pertemuan sebelum acara, Ahmad Muzani didampingi Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Prof. Dr. Bukhori A. Shomad—pimpinan Pesantren Almujtama’ Al-Islami, Lampung—serta tokoh pesantren lainnya. Di ruang transit, Ahmad Muzani sempat berbincang dengan Navis, putra kedua tuan rumah, yang telah dikenalnya sejak 1990-an.

Dalam sambutannya, KH Dr. Muhammad Zuhairi mengucapkan selamat kepada Ahmad Muzani atas partisipasinya dalam Konferensi Internasional Liga Muslim Dunia (Robitoh Al-Alam Al-Islamy) di Makkah Al-Mukarromah. Konferensi bertajuk Membangun Jembatan Lintas Mazhab Islam Edisi Kedua tersebut mengangkat tema “Menuju Persatuan Islam yang Efektif” dan dihadiri oleh ulama besar lintas mazhab, menteri wakaf dan agama, mufti, serta tokoh-tokoh Islam dunia.

Dalam momen tersebut, Muzani mengenang sosok KH Muhammad Hadi Yunus—ayah dari KH Zuhairi—yang pada dekade 1990-an kerap bertemu dengannya di rumah seorang sahabat di Jakarta.

Sebagai bagian dari rangkaian acara, Ahmad Muzani menyampaikan kajian kebangsaan sekaligus sosialisasi Empat Pilar MPR RI. Ia mengaitkan nilai-nilai kebangsaan dengan peran pesantren dalam membentuk generasi yang berkarakter dan berwawasan kebangsaan.

Acara yang berlangsung khidmat ini diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH Thoha Yusuf Makshum, pimpinan Pesantren Al Ishlah, Bondowoso.

Bagi tuan rumah, pertemuan ini memiliki makna mendalam. Ia mengenang pertama kali berkunjung ke Pesantren Al Iman pada tahun 1974 bersama tokoh-tokoh pendidikan Islam seperti Ustaz Fuad Effendy, kakak kandung Emha Ainun Najib, serta Ustaz Abdul Hayyi Nukman, menantu pendiri Nahdlatul Wathan, KH Abdul Majid. Saat itu, Pesantren Al Iman masih diasuh oleh KH Alwam, kakek dari KH Zuhairi.

Di bulan suci Ramadan ini, silaturahmi yang terjalin di Pesantren Al Iman diharapkan membawa berkah bagi semua pihak serta memperkuat ukhuwah Islamiyah di tengah keberagaman bangsa. (Dwi Taufan Hidayat)

spot_img

Daftar Lengkap 77 Proyek Strategis Nasional Perpres Nomor 12/2025

JAKARTAMU.COM | Presiden Prabowo Subianto menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional...

More Articles Like This