Senin, Maret 31, 2025
No menu items!
spot_img

Khotbah Jumat: Konsistensi Ibadah Setelah Ramadan

Must Read

الحمد لله، نحمده ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدا عبده ورسوله، اللهم صل وسلم على نبينا محمد، وعلى آله وصحبه أجمعين.

Amma ba’du, wahai kaum Muslimin yang dimuliakan Allah! Saya berwasiat kepada diri saya sendiri dan kepada jamaah sekalian untuk selalu bertakwa kepada Allah dengan sebenar-benar takwa. Marilah kita menjalani hidup ini dengan penuh keimanan dan ketaatan, sebagaimana Allah telah berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
“Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya, dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan Muslim.” (QS. Ali ‘Imran: 102)

Jamaah Jumat yang berbahagia,
Sebulan penuh kita telah menjalani ibadah puasa Ramadhan, memperbanyak shalat malam, membaca Al-Qur’an, bersedekah, dan melatih diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Namun, apakah amal ibadah kita akan berhenti hanya sampai di sini? Apakah kita hanya menjadi hamba Allah di bulan Ramadhan saja?

Allah mencintai amal yang konsisten meskipun sedikit. Rasulullah ﷺ bersabda:

أَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ أَدْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ
“Amal yang paling dicintai oleh Allah adalah yang dikerjakan secara terus-menerus walaupun sedikit.” (HR. Muslim no. 783)

Oleh karena itu, marilah kita menjaga semangat ibadah yang telah kita bangun di bulan Ramadhan. Jangan sampai setelah Ramadhan berlalu, kita kembali lalai dalam ibadah dan kembali terjerumus dalam kemaksiatan.

Jamaah yang dirahmati Allah,
Terdapat beberapa langkah yang bisa kita lakukan agar tetap istiqamah beribadah setelah Ramadhan:

  1. Menjaga shalat lima waktu dengan khusyuk dan tepat waktu.
    Rasulullah ﷺ bersabda:
    إِنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ الصَّلَاةُ
    “Sesungguhnya amal yang pertama kali akan dihisab pada hari kiamat adalah shalat.” (HR. Abu Dawud no. 864)
  2. Melanjutkan kebiasaan membaca Al-Qur’an dan berdzikir.
    Jangan biarkan mushaf Al-Qur’an kita berdebu setelah Ramadhan. Bacalah dan tadabburi maknanya setiap hari.
  3. Menjaga kebiasaan berpuasa sunnah.
    Rasulullah ﷺ bersabda:
    مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ بِسِتٍّ مِنْ شَوَّالٍ، كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ
    “Barang siapa berpuasa Ramadhan lalu dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa sepanjang tahun.” (HR. Muslim no. 1164)
  4. Memperbanyak sedekah dan menolong sesama.
    Jangan biarkan kebiasaan bersedekah hanya menjadi tradisi Ramadhan. Jadikan ia sebagai kebiasaan sepanjang hidup.

Jamaah yang dimuliakan Allah,
Hidup ini adalah perjalanan menuju akhirat. Jangan biarkan ibadah kita hanya sebatas euforia Ramadhan. Mari kita terus berpegang teguh pada amal ibadah dan meningkatkan kualitas diri sebagai seorang Muslim sejati.

اللهم اغفر للمسلمين والمسلمات، والمؤمنين والمؤمنات، الأحياء منهم والأموات
“Ya Allah, ampunilah kaum Muslimin dan Muslimat, Mukminin dan Mukminat, baik yang masih hidup maupun yang telah wafat.”

بارك الله لي ولكم في القرآن العظيم، ونفعني وإياكم بما فيه من الآيات والذكر الحكيم.
“Semoga Allah memberkahi kita dengan Al-Qur’an yang agung dan memberi manfaat kepada kita dengan ayat-ayat serta peringatannya yang bijak.”

Aku sampaikan ini, dan aku memohon ampun kepada Allah untuk diriku dan untuk kalian semua. Maka, mintalah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Pengampun, Maha Penyayang.

Khotbah Kedua

الحمد لله، الحمد لله الذي هدانا لهذا وما كنا لنهتدي لولا أن هدانا الله. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله، اللهم صل وسلم على نبينا محمد، وعلى آله وصحبه أجمعين.

Jamaah yang dimuliakan Allah,
Marilah kita selalu meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah dengan beristiqamah dalam ibadah. Kita berdoa agar Allah memberikan kita keistiqamahan dan meneguhkan hati kita dalam kebaikan.

Rasulullah ﷺ mengajarkan sebuah doa yang sangat baik untuk selalu kita baca:
اللَّهُمَّ يَا مُقَلِّبَ القُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ
“Ya Allah, wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3522)

Semoga Allah menjadikan kita termasuk hamba-hamba-Nya yang istiqamah, mencintai kebaikan, dan senantiasa dalam lindungan-Nya.

Doa Penutup Khotbah

اللَّهُمَّ اجْعَلْ حَيَاتَنَا زِيَادَةً لَنَا فِي كُلِّ خَيْرٍ، وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لَنَا مِنْ كُلِّ شَرٍّ
“Ya Allah, jadikanlah kehidupan kami sebagai tambahan bagi kami dalam setiap kebaikan, dan jadikanlah kematian sebagai istirahat dari segala keburukan.”

اللهم أصلح لنا ديننا الذي هو عصمة أمرنا، وأصلح لنا دنيانا التي فيها معاشنا، وأصلح لنا آخرتنا التي إليها معادنا، واجعل الحياة زيادة لنا في كل خير، واجعل الموت راحة لنا من كل شر.
“Ya Allah, perbaikilah agama kami yang menjadi pegangan urusan kami, perbaikilah dunia kami yang menjadi tempat hidup kami, dan perbaikilah akhirat kami yang menjadi tempat kembali kami. Jadikanlah kehidupan ini sebagai tambahan dalam kebaikan, dan jadikanlah kematian sebagai istirahat dari segala keburukan.”

عباد الله، إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ… (QS. An-Nahl: 90)

فاذكروا الله العظيم يذكركم، واشكروه على نعمه يزدكم، ولذكر الله أكبر، والله يعلم ما تصنعون.

أقيموا الصلاة.

Ratusan Jamaah Laksanakan Salat Idulfitri 1446 H di Halaman Kantor BSIP Jateng

SEMARANG, JAKARTAMU.COM | Sebanyak 400 jamaah memadati halaman Kantor Balai Standardisasi Instrumen Pertanian (BPSIP) Jawa Tengah di...

More Articles Like This