JAKARTAMU.COM | Program transmigrasi tidak hanya memindahkan penduduk, tetapi juga menumbuhkan embrio kekuatan ekonomi baru melalui pembentukan koperasi. Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, menekankan pentingnya koperasi sebagai wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat di wilayah transmigrasi.
“Ada perubahan dalam kehidupan setelah masyarakat ikut program transmigrasi, dan salah satu pilar pentingnya adalah keberadaan koperasi,” ujar Viva Yoga dalam webinar “Curah Pendapat: Dari Desa Untuk Indonesia Menyuarkan Harapan, Merajut Masa Depan” yang diselenggarakan oleh Apdesi. Menurutnya, koperasi menjadi instrumen vital dalam meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi para transmigran.
Ketua MPO DPP Apdesi, Agung Heri, ST., MM., juga menyoroti peran strategis koperasi di kawasan transmigrasi. Menurutnya, koperasi tidak hanya berfungsi sebagai lembaga keuangan mikro, tetapi juga sebagai wadahGotong Royong dan membangun solidaritas ekonomi di antara para pendatang baru.
Minat masyarakat untuk bertransmigrasi tetap tinggi, tercatat 7.000 pendaftar hingga 2024. Pemerintah menyadari potensi besar para transmigran dalam mengembangkan ekonomi lokal melalui koperasi. Pembentukan dan pendampingan koperasi menjadi bagian integral dari program transmigrasi.
Presiden terpilih, Prabowo Subianto, melalui salah satu poin Asta Cita-nya, yakni membangun dari desa, memberikan angin segar bagi pengembangan koperasi di wilayah transmigrasi. Dukungan pemerintah terhadap pembentukan dan penguatan koperasi diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi di 1.567 desa transmigrasi yang tersebar di berbagai pulau di Indonesia.
Viva Yoga menjelaskan bahwa koperasi di desa-desa transmigrasi memiliki peran ganda: sebagai penggerak ekonomi melalui kegiatan usaha bersama dan sebagai wadah sosial untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga. Dengan pengelolaan yang baik dan pendampingan yang berkelanjutan, koperasi diharapkan mampu menjadi tulang punggung perekonomian di kawasan transmigrasi, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan pendapatan masyarakat secara berkelanjutan.
Penguatan koperasi di wilayah transmigrasi menjadi kunci keberhasilan jangka panjang program ini. Pemerintah berkomitmen untuk terus memberikan dukungan, baik dari segi regulasi, pendanaan, maupun pendampingan, agar koperasi di kawasan transmigrasi dapat berkembang menjadi entitas ekonomi yang kuat dan mandiri, memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
