JAKARTAMU.COM | Tiga warga Palestina, termasuk seorang anak, kehilangan nyawa akibat serangan udara pasukan Israel di Kamp Pengungsi Jabalia, utara Gaza, Jumat (28/3/2025). Serangan tersebut menargetkan sebuah tenda yang digunakan sebagai tempat berlindung oleh keluarga-keluarga yang terpaksa mengungsi.
Sumber lokal melaporkan bahwa pesawat tempur Israel menyerang tenda yang terletak di area Al-Fakhoura, yang dihuni oleh para pengungsi. Selain korban tewas, sejumlah orang lainnya juga mengalami cedera akibat serangan ini.
Sejak dimulainya agresi Israel terhadap Gaza pada bulan Oktober 2023, jumlah warga Palestina yang tewas telah mencapai setidaknya 50.208 orang, dengan lebih dari 113.910 lainnya terluka. Banyak korban yang diduga terjebak di bawah reruntuhan bangunan, yang sulit diakses oleh tim darurat dan pertahanan sipil karena serangan terus-menerus.
Serangan yang terus berlangsung ini tetap terjadi meskipun adanya seruan dari Dewan Keamanan PBB untuk menghentikan permusuhan dan arahan dari Mahkamah Internasional yang mendesak tindakan untuk mencegah genosida serta meringankan situasi kemanusiaan yang semakin parah di Gaza.
Kejadian tragis ini menambah daftar panjang kesedihan yang dialami oleh rakyat Palestina, yang terus berjuang untuk mendapatkan keadilan dan perlindungan di tengah kekacauan yang tidak kunjung usai.
Sumber : WAFA
