LANGKAH kakinya gemetar saat memasuki masjid tua di sudut kota. Cahaya lampu temaram berpendar redup, membentuk bayang-bayang di dinding. Udara malam yang dingin seolah menelusup ke tulangnya, menambah gelisah yang sudah mencekam di dadanya.
Ahmad berdiri di barisan belakang, memperhatikan...