Rabu, April 2, 2025
No menu items!
spot_img

Makna dan Asal-Usul Ucapan Hari Raya: Taqabbalallahu Minna wa Minkum & Minal Aidzin wal Faizin

Must Read

JAKARTAMU.COM | Hari raya Idul Fitri dan Idul Adha merupakan momen istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain diisi dengan ibadah, hari raya juga menjadi waktu untuk saling bermaafan dan mengucapkan doa kebaikan. Di antara ucapan yang sering terdengar adalah “Taqabbalallahu minna wa minkum” (تقبل الله منا ومنكم) dan “Minal aidzin wal faizin” (من العائدين والفائزين).

Lalu, bagaimana asal-usul dan makna sebenarnya dari kedua ucapan ini?

  1. Ucapan “Taqabbalallahu Minna wa Minkum” (تقبل الله منا ومنكم)

Ucapan “Taqabbalallahu minna wa minkum” memiliki arti:
“Semoga Allah menerima (amal ibadah) dari kami dan dari kalian.”

Ucapan ini berasal dari kebiasaan para sahabat Nabi Muhammad ﷺ. Dalam Fathul Bari karya Ibnu Hajar Al-Asqalani, disebutkan bahwa para sahabat Rasulullah ﷺ ketika bertemu pada hari raya saling mengucapkan doa ini.

Imam Ahmad meriwayatkan bahwa Muhammad bin Ziyad berkata:

“Aku pernah bersama Abu Umamah Al-Bahili dan beberapa sahabat Nabi lainnya. Ketika mereka kembali dari shalat Id, mereka saling mengucapkan: تقبل الله منا ومنكم (Taqabbalallahu minna wa minkum).

Ucapan ini telah menjadi tradisi turun-temurun di kalangan umat Islam dan sering digunakan pada hari raya sebagai doa agar amal ibadah selama bulan Ramadan atau ibadah kurban diterima oleh Allah SWT.

Tambahan Ucapan yang Lebih Panjang

Ada beberapa versi tambahan dari ucapan ini yang lebih lengkap, misalnya:

  1. تقبل الله منا ومنكم صالح الأعمال وجعلنا وإياكم من المقبولين
    Taqabbalallahu minna wa minkum shalihal a’mal wa ja’alana wa iyyakum minal maqbulin.
    “Semoga Allah menerima amal-amal saleh dari kami dan dari kalian, serta menjadikan kami dan kalian termasuk orang-orang yang diterima amalnya.”
  2. تقبل الله منا ومنكم، كل عام وأنتم بخير، أعاده الله علينا وعليكم بالصحة والعافية
    Taqabbalallahu minna wa minkum, kullu ‘am wa antum bikhair, a’adahullahu ‘alayna wa ‘alaykum bish-shihhati wal-‘afiyah.
    “Semoga Allah menerima (amal) dari kami dan kalian. Semoga setiap tahun kalian dalam keadaan baik, dan semoga Allah mengembalikan (hari raya ini) kepada kami dan kalian dengan kesehatan dan keselamatan.”
  3. Ucapan “Minal Aidzin wal Faizin” (من العائدين والفائزين)

Ucapan ini juga sering terdengar di Indonesia, biasanya setelah ucapan “Mohon maaf lahir dan batin.”

Secara bahasa, “Minal aidzin wal faizin” berasal dari bahasa Arab yang berarti:
“Termasuk dari orang-orang yang kembali (suci) dan orang-orang yang menang (meraih kemenangan).”

Ucapan ini tidak berasal dari hadis Nabi Muhammad ﷺ, tetapi merupakan bagian dari budaya umat Islam, khususnya di beberapa negara seperti Indonesia dan Malaysia.

Bentuk panjang dari ucapan ini yang lebih lengkap adalah:

  1. مِنَ العَائِدِينَ وَالفَائِزِينَ وَكُلُّ عَامٍ وَأَنْتُمْ بِخَيْرٍ
    Minal ‘aidzin wal faizin, wa kullu ‘am wa antum bikhair.
    “Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali (suci) dan menang, serta setiap tahun kalian dalam keadaan baik.”
  2. عيدكم مبارك، كل عام وأنتم بخير، تقبل الله منا ومنكم صالح الأعمال
    Eidukum mubarak, kullu ‘am wa antum bikhair, taqabbalallahu minna wa minkum shalihal a’mal.
    “Hari raya kalian diberkahi, semoga setiap tahun kalian dalam kebaikan, dan semoga Allah menerima amal saleh dari kami dan kalian.”
  3. Ucapan Lain yang Bisa Digunakan di Hari Raya

Selain dua ucapan populer di atas, ada beberapa doa lain yang juga bisa digunakan saat menyambut Idul Fitri dan Idul Adha, seperti:

  1. عيد مبارك، تقبل الله طاعاتكم، وغفر لنا ولكم، وأعاد الله علينا وعليكم بالخير واليمن والبركات
    Eid mubarak, taqabbalallahu tha’atakum, wa ghafara lana wa lakum, wa a’adahullahu ‘alayna wa ‘alaykum bil-khairi wal-yumni wal-barakat.
    “Selamat hari raya, semoga Allah menerima ketaatan kalian, mengampuni dosa kami dan kalian, serta mengembalikan (hari raya ini) kepada kami dan kalian dengan kebaikan, keberuntungan, dan keberkahan.”
  2. تقبل الله منا ومنكم، عيدكم سعيد، أسأل الله أن يجعل أيامكم كلها سعادة وبركة
    Taqabbalallahu minna wa minkum, eidukum sa’id, as’alullah an yaj’ala ayyamakum kullaha sa’adah wa barakah.
    “Semoga Allah menerima (amal) dari kami dan kalian, selamat hari raya, aku memohon kepada Allah agar menjadikan seluruh hari-hari kalian penuh kebahagiaan dan keberkahan.”

Ucapan “Taqabbalallahu minna wa minkum” merupakan sunnah yang berasal dari para sahabat Rasulullah ﷺ dan memiliki makna doa agar Allah menerima amal ibadah. Sedangkan “Minal aidzin wal faizin” bukan berasal dari hadis, tetapi lebih kepada ucapan tradisional yang berkembang di beberapa negara Muslim, terutama Indonesia.

Meskipun begitu, semua ucapan tersebut memiliki makna yang baik sebagai doa kebaikan, kebahagiaan, dan keberkahan. Yang terpenting adalah niat baik dalam menyampaikan ucapan selamat kepada sesama Muslim di hari yang penuh kemenangan.

Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pemahaman kita tentang ucapan-ucapan di hari raya. Taqabbalallahu minna wa minkum!

Refleksi Idulfitri: Allahu Akbar Bukan Ana Akbar  

Oleh Sapto Suhendro, S.Ag.,M.Pd | Ketua PDM Pemalang HARI Idul Fitri telah tiba. Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Baqarah ayat185,...

More Articles Like This