JAKARTAMU.COM | Suasana khidmat menyelimuti Masjid Al-Muhajirin, Tebet Barat, Jakarta Selatan dalam Kajian Isra Mi’raj dan Tarhib Ramadhan 1446 H, Sabtu (22/2/2025). Kegiatan DKM Masjid Al-Muhajirin ini berlangsung mulai pukul 09.00 dan dihadiri ratusan jemaah.
Penyelenggaraan acara ini diharapkan dapat meningkatkan semangat ibadah dan solidaritas di kalangan jamaah serta masyarakat sekitar khususnya dalam rangka mempersiapkan diri menyambut bulan Ramadan.
Acara dimulai dengan lantunan ayat suci Al-Quran yang dibawakan dengan merdu, menciptakan suasana penuh kekhusyukan. Setelahnya, H. Fadhli Arsil, S.Kom, M.Si selaku ketua DKM Masjid Al-Muhajirin yang menyampaikan sambutan. Dia bersyukur dan berharap agar kajian ini bermanfaat bagi seluruh Jemaah yang hadir.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ustaz Zainal Abidin, Lc, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Tebet Barat, dan Syamsudin Muhrim, S.PdI, mewakili Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jakarta Selatan. Ketiganya menyampaikan pesan tentang pentingnya mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadan.
Acara lalu dilanjutkan dengan ceramah yang disampaikan Ustaz Drs. Ahmad Rusydi Sabhani, MA. Kajian inspiratif seputar Isra Mi’raj ini menekankan pentingnya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dalam menyambut Ramadan. Ceramah yang disampaikan dengan lugas dan penuh hikmah ini disimak dengan penuh perhatian para jemaah.
Seusai ceramah, giliran Lurah Tebet Barat, Rizki Januar, memberikan sambutan yang mengapresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Dia juga menyampaikan dukungan terhadap kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Sebagai puncak acara, dibagikan santunan berupa bingkisan dan sembako kepada masyarakat kurang mampu di sekitar masjid. Hal ini menambah nilai positif dari acara Kajian Isra Mi’raj dan Tarhib Ramadan 1446 H di Masjid Al-Muhajirin.
Acara diakhiri dengan doa bersama, menandai berakhirnya rangkaian kegiatan yang penuh berkah. Rangkaian kegiatan ini dipandu oleh pembawa acara Fahmi Firmansyah dengan panitiai oleh Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Tebet Barat.
Laporan Muhammad Iqbal
