JAKARTAMU.COM — Seorang pengusaha dari Jepang, Takashi Sasaki, memperkenalkan pakaian fungsional menyehatkan di Indonesia, untuk pertama kali. Produk yang diperkenalkan di Jakarta, Rabu, berbranding ‘RELIVE WEAR’ merupakan temuan Sasaki yang keunggulannya dapat membantu melancarkan peredaran darah pemakainya.
Jenis pakaian yang diperkenalkan Penemu dan Pendiri RELIVE Co.,Ltd itu sejenis kaos, topi, pakaian dalam dan lainya; Adalah merupakan hasil kerja teknologi dan produksinya sudah memasyarakat di negeri sakura.
“Produk pakaian yang kami tawarkan ke Indonesia saat ini, akan dapat membantu meningkatkan produktifitas pekerja dan otomatis dapat mengkatkan pendapatannya pemakainya,” kata Sasaki.
Menurut dia, masalah kesehatan masyarakat yang serius, seperti nyeri pinggang, pegal di bahu, dan kelelahan kronis yang terus menumpuk. “Hal ini terjadi di semua negara. Pakaian ‘RELIVE WEAR’ akan membantu melancarkan darah sehingga membantu proses kesehatan,” terang dia.
Lebih lanjut Sasaki menjelaskan mengapa Indonesia menjadi nengara tujaan pengembangan RELIVE WEAR, karena negara ini adalah negara dengan populasi terbesar ke-4 di dunia dan yang terbesar di Asia Tenggara.
Lain itu tambah dia, dalam beberapa tahun terakhir, negara ini telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang stabil; Serta menjadikannya pasar berkembang yang sangat menjanjikan dengan peringkat PDB terbesar kelima di antara negara-negara ASEAN.
Menurut Sasaki, meski peringkat PDB Indonesia lebih rendah dari negara-negara Asia Tenggara, seperti Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia, dan Thailand, namun jumlah penduduk Indonesia ke 4 di dunia. Itu artinya, Indonesia mempunyai pasar tumbuh dan terbuka bagi pebisnis seperti pakaian sehat; Karena seiring dengan kemajuan pembangunan infrastruktur dan masih banyak orang yang bekerja di sektor yang membutuhkan tenaga fisik besar, seperti pertanian, kehutanan, konstruksi, dan manufaktur.
Tentang RELIVE WEAR
Smentara itu, Richard Susilo, CEO Office Promosi Japan menambahkan, sejak diluncurkan produk kaos sehat di Jepang pada tahun 2017, seri RELIVE WEAR telah terjual lebih dari 2,3 juta potong, dan akan naik sejalan dengan gencarnya perluasan jaringan pemasaran. Relive Wear telah dipakai oleh banyak orang, termasuk lansia, pekerja fisik, pekerja perawatan, dan atlet.
“Kami percaya bahwa mengenakan pakaian fungsional ini dapat melancarkan sirkulasi darah dan membantu orang merasa lebih nyaman serta menjaga kondisi tubuh sehari-hari,” katanya.
Di masa depan, Indonesia akan menjadi basis penting untuk ekspansi di Asia. “Kami akan melanjutkan upaya kami dengan tujuan untuk berkontribusi kepada masyarakat Indonesia secara keseluruhan, termasuk sektor kesehatan, pendidikan, dan penciptaan lapangan kerja melalui RELIVE WEAR .”
Lebih jauh Richad menjelaskan, bahwa Presiden RELIVE Takashi Sasaki, terlahir dengan kondisi tumbuh yang lemah sejak kecil dan dipaksa pensiun setelah bekerja. “Sasaki memutuskan, pada usia 55 tahun menjadikan ‘cara untuk sembuh’ sebagai kariernya. Terinspirasi dari seni bela diri Tiongkok, ia mengembangkan RELIVE WEAR bertujuan untuk berkontribusi pada kesehatan global,” tegasnya mengakhiri. (*/agk)
