CILACAP, JAKARTAMU.COM | Rumah Sakit Umum (RSU) Aghisna Sidareja kini resmi menjadi bagian dari aset Muhammadiyah melalui holding PKU Muhammadiyah Gombong Grup. Perubahan status ini berlaku sejak Maret 2025, menjadikan RSU Aghisna sebagai rumah sakit tipe D dengan kapasitas 74 tempat tidur.
Pengukuhan berlangsung di RSU Aghisna Sidareja dengan dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Direktur PT Aghisna Centra Medika, Dr. dr. Rahmat Basuki, MH. Dalam pengukuhan tersebut, H. Darsino, S.Kep., Ners., MARS, resmi menjabat sebagai Direktur RSU Aghisna Sidareja, dengan didampingi Wakil Direktur, dr. Galih Cahya Imawan.
Perbaikan Pelayanan dan Peningkatan Kualitas
Setelah diangkat sebagai direktur, H. Darsino menegaskan bahwa langkah utama yang akan diambil adalah percepatan perbaikan pelayanan serta peningkatan fasilitas penunjang. Hal ini mencakup penambahan dokter spesialis dan peningkatan kebersihan serta kenyamanan rumah sakit.
“Target kami adalah menaikkan status rumah sakit dari tipe D menjadi tipe C, serta mengimplementasikan layanan kesehatan berbasis Islami yang menjadi ciri khas rumah sakit Muhammadiyah,” ujar Darsino.

Meskipun tantangan besar menanti, ia menegaskan bahwa Muhammadiyah tidak boleh menyerah dalam perjuangan untuk kepentingan umat dan dakwah Islam. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk berperan serta dalam membangun rumah sakit agar semakin berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
Dukungan dan Harapan dari Berbagai Pihak
Acara pengukuhan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh Muhammadiyah, di antaranya Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Gombong Kebumen, H. Yahya Fuad, serta Ketua BPH Holding Muhammadiyah Gombong Grup, dr. Agus Suyudi. Dalam kesempatan tersebut, Agus menegaskan perlunya memperkuat citra Muhammadiyah di masyarakat agar semakin dipercaya oleh publik.
Wakil Bendahara Umum Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Cilacap, Farid Ma’ruf, turut memberikan apresiasi terhadap pengukuhan direksi baru RSU Aghisna Sidareja.
“Alhamdulillah, selamat dan sukses untuk jajaran direksi baru. Saya yakin tantangan ke depan tidak mudah, tetapi dengan kolaborasi dan sinergi yang baik, semua bisa dilalui dengan lancar,” kata Farid.
Dengan masuknya RSU Aghisna Sidareja ke dalam holding PKU Muhammadiyah Gombong Grup, kini Muhammadiyah memiliki dua rumah sakit tipe D di Kabupaten Cilacap. Hal ini semakin memperluas peran organisasi tersebut dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat.

Menjadi Rumah Sakit Pilihan Utama
Darsino berpesan agar seluruh jajaran manajemen segera melakukan pembenahan dan meningkatkan kualitas layanan.
“Kami ingin RSU Aghisna Sidareja menjadi rumah sakit pilihan utama masyarakat Cilacap Barat. Kami siap berjuang dan berkontribusi dalam pengembangan kesehatan serta dakwah melalui Amal Usaha Muhammadiyah,” pungkasnya.