Rabu, November 27, 2024
No menu items!

Sang Surya di Atas Lautan, Lakon Djuanda Meriahkan Milad Ke-112 Muhammadiyah

Sandiwara kolosal yang melibatkan sekitar 200 personel ini layak mendapatkan apresiasi positif.

Must Read

Secara umum, sandiwara kolosal yang melibatkan sekitar 200 personel ini layak mendapatkan apresiasi positif. Aspek humor yang terselip hampir pada setiap fragmen tidak mengganggu substasi alur kisah yang sarat akan nilai-nilai.

Para pemain yang sebagian besar adalah tokoh-tokoh PWM DKI Jakarta juga cukup bagus memainkan karakter yang diperankan. Djuanda sebagai tokoh utama diperankan Wakil Ketua PWM DKI Jakarta Prof Dr Bunyamin. Para penonton bertahan hingga pertunjukan yang berlangsung selama dua jam selesai.

Sandiwara Sang Surya di Atas Lautan
Sajian koreografi menambah apik panggung sandiwara kebangsaan Sang Surya di Atas Angin. Foto/jakartamu.com

Selain jajaran PWM DKI Jakarta, acara ini dihadiri PDM dan PCM se-DKI Jakarta, perwakilan PW Aisyiyah DKI Jakarta, serta Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang Prof. Dr. H. Masrukhi, M.Pd. Hadir pula keluarga Ir H Djuanda yang diwakili Ismeth Wibowo dan Iwanshah Wibisono.

Baca juga: Seribu Wajah Muhammadiyah

Ketua PWM DKI Jakarta Akhmad H Abubakar menjelaskan, Sang Surya di Atas Lautan merupakan sandiwara kedua yang pernah ditampilkan LSB PWM DKI Jakara. Tahun lalu, tokoh yang diangkat adalah KH Ahmad Dahlan sebagai pendiri Muhammadiyah.

”Namanya perayaan milad memang harus riang gembira. Malam ini kita semua semoga terhibur sekaligus mendapatkan ilmu, sebelum besok kita semua ke TPS,” kata Abubakar dalam sambutannya.

Direktur Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kemendikdasmen Baharudin mengatakan pentas sandiwara malam itu membuktikan bahwa Muhammadiyah memang menempatkan seni sebagai bagian dari syiar Islam.

”Seni merupakan sarana untuk mengalihkan hal-hal negatif menjadi suatu yang positif, baik itu ucapan, tindakan, maupun sikap. Dan, terus terang saya juga bangga bisa hadir di sini. Alhamdulillah, saya ini Muhammadiyah. Saya pernah menjadi ketua PDM di salah satu kabupaten di Nusa Tenggara Barat,” kata dia.

Haedar Nashir Ingin Pilkada 2024 Berdaulat, Bersih dari Segala Intervensi

BANTUL – JAKARTAMU.COM | Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir memberikan hak suara pada pemilihan kepada daerah...

More Articles Like This