BANDUNG, JAKARTAMU.COM | Pengusaha Woko Hadi Pristiawan membagikan tips menjadi pebisnis yang cerdas dan sukses. Tips tersebut disampaikan dalam Seminar Teknologi Bisnis Digital di Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung, Kamis (12/12/2024).
Seminar yang diselenggarakan Program Studi Teknik Industri dan PT Ebelajar Semesta Raya di Auditorium KH Ahmad Dahlan ini diikuti Rektor dan Wakil Rektor II UM Bandung, Ketua Program Studi Teknik Industri, serta ratusan mahasiswa UM Bandung termasuk mahasiswa dari kampus lain.
Selain Woko, seminar juga menghadirkan sejumlah narasumber lain. Para mahasiswa sangat antusias dengan lontaran pertanyaan dan diskusi yang dinamis.
Baca juga: Prodi Hukum Keluarga Islam UM Bandung Gelar Praktikum Peradilan Agama
Ketua Program Studi Teknik Industri UM Bandung Inten Tejaasih menyampaikan, seminar ini ajang memperkenalkan konsep bisnis digital kepada mahasiswa.
”Seminar ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada mahasiswa bagaimana memulai dan membangun suatu bisnis digital,” ujar Inten.
Lebih lanjut, Inten menjelaskan bahwa mahasiswa akan mendapatkan kesempatan berharga berupa coaching atau pelatihan dari para narasumber untuk mengembangkan bisnis mereka.
”Alhamdulillah, kita diberi kesempatan untuk berkolaborasi dengan para narasumber dalam mengembangkan bisnis satu sama lain,” tambah Inten.
Inten berharap kegiatan ini dapat menginspirasi mahasiswa UM Bandung untuk membangun dan mengembangkan bisnis sejak dini, bahkan saat masih duduk di bangku kuliah.
”Selain itu, saya berharap semoga seminar ini juga bisa membuka cakrawala pemikiran mahasiswa agar lebih dekat dengan kemajuan teknologi dan bisnis digital,” harap Inten.
Baca juga: UM Bandung Mendorong Akselerasi Ekonomi Syariah
Penandatanganan Mou
Kegiatan ini juga diisi penandatanganan nota kesepahaman antara UM Bandung dan PT Ebelajar Semesta Raya. CEO PT Ebelajar Semesta Raya Yusep Maulana menyatakan bahwa kolaborasi ini akan mendorong kewirausahaan mahasiswa melalui pengembangan produk untuk industri.
”Nantinya, kita akan membangun kewirausahaan mahasiswa yang berkolaborasi dengan produk layanan kami dalam menciptakan perusahaan yang baru,” ungkap Yusep.
Yusep juga menegaskan bahwa produk-produk inovasi mahasiswa dapat diintegrasikan melalui kolaborasi bersama PT Ebelajar Semesta Raya. ”Insyaallah, program MOU ini akan memberikan dampak yang sangat positif bagi masyarakat dalam konteks pemberdayaan dan pengembangan teknologi ke depannya,” tandas Yusep.
UM Bandung juga menerima Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Esa Prima Perkasa berupa perangkat interactive lab panel 86 inch. Perangkat ini untuk mendukung pembelajaran di ruang kelas pintar (smart classroom) UM Bandung.