Rabu, Januari 15, 2025
No menu items!

Sinergi Kementrans dan Kementan untuk Wujudkan Swasembada Pangan

Must Read

JAKARTAMU.COM | Kolaborasi antara Kementerian Transmigrasi (Kementrans) dan Kementerian Pertanian (Kementan) semakin solid dalam upaya meningkatkan produktivitas kawasan transmigrasi. Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, seusai pertemuan strategis bersama Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman di Kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta, pada 9 Januari 2025.

“Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan bersama yang dituangkan dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU) untuk membangun kawasan transmigrasi sebagai lumbung pangan nasional,” ujar Viva Yoga.

Wamen Viva Yoga mengungkapkan bahwa kawasan transmigrasi telah lama menjadi sentra produksi tanaman pangan, khususnya beras. “Kami berkomitmen untuk meningkatkan produksi beras dari kawasan transmigrasi guna memenuhi kebutuhan pangan nasional,” tegasnya. Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan dan kedaulatan pangan nasional.

Kolaborasi dua kementerian ini akan diwujudkan melalui berbagai langkah strategis, seperti mencetak sawah baru dan mengoptimalkan lahan yang ada. “Program ini juga akan diintegrasikan dengan kementerian teknis lainnya untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat,” tambah Viva Yoga, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN).

Beberapa kementerian teknis yang akan turut berperan mencakup Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Kementerian Perhubungan, serta Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman. “Semuanya akan bekerja dalam satu lokus yang sama, yakni membangun kawasan transmigrasi menjadi pusat pengembangan pertanian,” paparnya.

Pria asal Lamongan, Jawa Timur, itu berharap sinergi antarkementerian ini dapat mempercepat produktivitas sektor pertanian, meningkatkan kesejahteraan masyarakat transmigrasi, dan mencetak sumber daya manusia unggul di kawasan tersebut.

“Melalui kerja sama ini, kami optimis kawasan transmigrasi dapat menjadi motor penggerak utama dalam mendukung ketahanan pangan Indonesia,” tutup Viva Yoga dengan penuh keyakinan.

Dengan berbagai program strategis dan dukungan dari banyak pihak, pemerintah menargetkan kawasan transmigrasi sebagai lumbung pangan nasional yang tidak hanya memenuhi kebutuhan domestik, tetapi juga memiliki potensi besar untuk ekspor.

Empat Tokoh Agama Sampaikan Pesan Kebhinekaan di MY ILP

BALI, JAKARTAMU.COM | Empat tokoh agama memberikan pesan penting dalam acara Muhammadiyah Youth Interfaith Leaders Programme (MY ILP) yang...

More Articles Like This