JAKARTAMU.COM | Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menunda pernikahan putranya, Avner Netanyahu. Dia khawatir akan mendapatkan serangan drone di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hizbullah. Pernikahan Avner awalnya dijadwalkan berlangsung pada 26 November di wilayah Sharon, Tel Aviv barat.
Keputusan Netanyahu untuk menunda pernikahan ini muncul setelah drone Hizbullah menghantam jendela kamar tidurnya di Caesarea, Israel utara, pada 19 Oktober. Netanyahu khawatir bahwa menyelenggarakan pernikahan sesuai rencana dapat membahayakan keselamatan pengantin, keluarga, dan para undangan.
Israel telah melancarkan kampanye udara besar-besaran di Lebanon sejak bulan lalu terhadap apa yang mereka klaim sebagai sasaran Hizbullah. Ini merupakan eskalasi perang lintas batas antara Israel dan kelompok tersebut selama satu tahun sejak dimulainya serangan brutal Israel di Gaza. Lebih dari 2.700 orang telah terbunuh dan hampir 12.500 orang terluka dalam serangan Israel sejak Oktober tahun lalu, menurut otoritas kesehatan Lebanon.
Israel memperluas konflik pada 1 Oktober tahun ini dengan melancarkan serangan ke Lebanon selatan. Meskipun tidak ada komentar resmi dari kantor Netanyahu mengenai penundaan pernikahan, laporan ini menunjukkan bahwa situasi keamanan di Israel saat ini sangat rapuh dan dapat memengaruhi kehidupan pribadi warga, termasuk keluarga para pemimpin negara.
