JAKARTAMU.COM | Program Tebar Takjil 10.000 Porsi Baksomu Lazismu DKI Jakarta pada Ramadan tahun ini apresiasi positif masyarakat. Pembagian bakso gratis untuk takjil berbuka puasa tersebut dianggap sebagaiterobosan yang inovatif.
”Terima kasih, ini (takjil baksomu) sangat membantu kami yang setiap hari di jalanan. Rasanya juga enak,” tutur Rudi, salah satu pengemudi ojek online di kawasan Masjid At Taqwa, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).
Program ini merupakan kolaborasi Lazismu DKI Jakarta dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) melalui Divisi Islamic Ecosystem. Direktur Innovation and Empowerment Bank Syariah Indonesia (BSI), Fauzi Indrianto menyampaikan, kolaborasi dengan Lazismu sudah berlangsung sejak lama.
“Dalam konteks Lazismu, sebenarnya BSI sudah lama berkolaborasi dengan lembaga Lazismu. Entah itu di tingkat pusat, atau (dengan) teman-teman Lazismu DKI Jakarta,” ujar Fauzi, Minggu (16/3/2025).
Baca juga: Kiai Saad Ibrahim: 10.000 Porsi Baksomu Gratis Mendorong Gerakan Filantropi
Fauzi menyebut, pada kesempatan kali ini, BSI mengajak rekan baru dalam kolaborasi yaitu platform BAIQ, salah satu aplikasi online penghimpunan zakat, infak, dan sedekah (ZIS).
“Kebetulan kita (melakukan) kolaborasi juga dari (platform) BAIQ. Untuk program pembagian Baksomu sebagai salah satu produk UMKM dari Lazismu DKI Jakarta. Ini merupakan kebahagiaan bagi kami untuk bisa berkolaborasi di bulan ramadan yang penuh berkah ini,” tuturnya.
Melalui kolaborasi dalam kegiatan tebar takjil ini, BSI berharap tetap dapat selalu bersinergi dalam menghadirkan program-program yang bernilai kemaslahatan umat.
“Jadi harapan kami dari BSI, lazismu, khususnya di DKI Jakarta, ini bukan kolaborasi terakhir, tapi akan ada kolaborasi berikutnya. Untuk program-program keumatan yang nanti akan memberikan impact buat masyarakat dan umat,” ujar Fauzi.
Tebar Takjil Baksomu Jadi Daya Tarik
Dalam kesempatan yang sama, Fauzi juga menyampaikan kesannya terhadap program tebar takjil dengan berbagi 10.000 Baksomu yang tidak sekadar mengakomodir produk UMKM, tetapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat untuk datang ke masjid.
“Karena sebenarnya (kegiatan tebar takjil) unik ya. Dimana dari lazismu DKI Jakarta membagikan produk UMKM dari lazismu DKI Jakarta itu sendiri untuk masyarakat sekitar. Karena sebenarnya kalau konteks takjil kan salah satu kebutuhan, entah itu masyarakat sekitar, dan kolaborasi juga dengan masjid. Ini sangat impactfull, bermanfaat buat orang-orang yang dia butuh buat sekadar berbuka puasa,” kata dia.
Baca juga: Pabrik Bakso PWM Jakarta, Kenapa Tidak?
10.000 Porsi Baksomu Kontribusi Nyata Lazismu DKI Jakarta untuk Umat
Sementara itu, Triyas, perwakilan PT Lazio Teknologi Bersama yang mempersempahkan platform BAIQ mengatakan perusahaannya sudah cukup lama berkecimpung di dunia industri teknologi. Namun, baru beberapa waktu ini berekspansi ke bidang penghimpunan zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ZISWAF).
“Jadi memang kami sebenarnya cukup baru (mengembangkan platform BAIQ), karena sebelumnya kami 10 tahun di industri IT. Tapi baru kali ini kita memasuki digitalisasi dalam ranah ZISWAF,” jelas Triyas, mengutip wawancara eksklusif Lazismu DKI Jakarta, Minggu (16/3/2025).
Baca juga: 1.000 Baksomu Diapresiasi Warga Pengungsian Kebon Kosong
BAIQ tertarik dengan program tebar takjil 10.000 porsi Baksomu setelah mendenggar langsung bagaimana respons masyarakat dari gerakan Lazismu DKI Jakarta selama ini.
”Terus terang, cukup menarik. Dapat cerita langsung dari Pak Lambang bahwa punya program unik yakni bakso, yang kalau setiap ada kebakaran timnya selalu siap siaga. Langsung bikin tenda darurat, langsung ke lapangan,” kata Triyas.
“Jadi, Lazimu DKI Jakarta bisa mengambil peranan yang cukup unik juga. Apalagi dengan memberdayakan UMKM. Lumayan, dalam waktu 10 hari ramadan bisa mendistribusikan (BaksoMu) di 10 masjid itu sangat luar biasa sekali,” lanjut dia.
Program Berbagi 10.000 Porsi Baksomu sejak 15 Maret 2025 akan berlangsung selama 10 hari. Menurut Ketua Lazismu DKI Jakarta Lambang Saribuana, logistik dan distribusi baksomu ke titik-titik masjid terlaksana dengan dukungan armada truk dan mobil CSM Cargo.
”Kegiatan ini sekaligus menjawab semacam kerinduan masyarakat terhadap baksomu, yang disampaikan dalam banyak kali kesempatan, termasuk warga Muhammadiyah sendiri,” ungkap Lambang.
Lazismu DKI Jakarta mempersilakan masyarakat yang ingin memberikan zakat fitrah dan fidyah untuk mengirimkan dana melalui Bank Syariah Indonesia (BSI) 702-552-746-6 A/n. Lazismu DKI Jakarta.
