JAKARTAMU.COM | Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono menduga terjadi praktik bag-bagi sembako dan amplop secara masif pada masa tenang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta. Tim Pemenangan mengimbau seluruh kader parpol pendukung dan relawan untuk mewaspadai praktik tersebut.
”Dari laporan yang kami terima dari lapangan, kami menduga akan ada pembagian sembako masif pada minggu tenang dan amplop uang yang dilakukan pasangan calon lain,” kata Wakil Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono Basri Baco dalam konferensi pers di Kantor DPD Partai Golkar Jakarta, Senin (25/11/2024) malam.
Baca juga: Debat Pamungkas Pilgub Jakarta, Bisakah Naikkan Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono?
Berdasarkan temuan tersebut, dia menginstruksikan agar para pendukung, kader parpol, dan relawan Ridwan Kamil-Suswono untuk bergerak sampai tempat pemungutan suara (TPS) demi menjaga jalannya proses Pilgub Jakarta tetap demokratis.
”Kami meminta kepada seluruh rakyat Jakarta untuk menolak setiap aktivitas yang menodai demokrasi,” tutur Basri.
Secara khusus, Basri menyampaikan apresiasi kepada mereka yang bisa menemukan bukti terjadinya praktik-praktik yang merusak demokrasi.
Baca juga: Ridwan Kamil Dapat Dukungan dari Bekas Loyalis Anies Baswedan
”Kami menyampaikan apresiasi kepada siapa pun yang bisa menemukan dan menangkap basah praktik pembagian amplop, lalu melaporkan ke Gakumdu. Kami siap menindaklanjuti setiap temuan praktik yang merusak demokrasi,” ujar dia.
Ketua Tim Pemenangan Ridwan-Suswono Riza Patria menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat bila selama masa kampanye ada hal yang kurang berkenan. ”Kami meminta agar masyarakat berbondong-bondong ke TPS untuk menggunakan hal pilih, jangan golput,” kata Riza.